Karawang // Sorotfakta.co.id
Pelaksana Proyek Rehab bangunan ruang kelas di SMPN 1 Jatisari kecamatan Jatisari kabupaten Karawang Jawa barat Terkesan labrak aturan ketentuan Dinas Pendidikan dan di duga di Jadikan budaya kebal aturan kontraktor dari CV BUKIT SENTOSA
Seperti kegiatan rehab ruang kelas SMPN 1 Jatisari para pekerja bekerja tanpa gunakan Alat Pelindung Diri (APD) , Sabtu 16/8/2025.
Bedasarkan informasi pelaksana dan para pekerja yang sama mengerjakan proyek dari Dinas pendidikan dan olahraga ( Disdikpora) wajib memakai perlengkapan Alat Perlindungan Diri demi menjaga keselamatan saat bekerja dan pihak kontraktor yang seharusnya menyediakanya.
Karena sudah ada korban salah satu pekerja rehab ruang kelas SMPN 1 Jatisari yang tertimpa bahan material saat bekerja dan pas mengenai kepala nya sampai terluka dan di karenakan para pekerja tersebut tidak menggunakan APD .
Pekerja yang cedera sempat di konfirmasi di lokasi pekerjaan “, kita gak di kasih APD dari mandor pak “, jawab singkat nya.
Sedangkan mandor atau pelaksana belum bisa di temui untuk di minta keterangan kenapa para pekerja tidak menggunakan APD apakah ini ada unsur kesengajaan dari pihak kontraktor atau bagaimana.
Dan seharusnya fasilitator memberikan teguran terhadap pelaksana atau kontaktor dari CV BUKIT SENTOSA agar selalu patuhi aturan dan untuk APD juga sudah ada anggaran nya kenapa tidak di gunakan.
RD warga masyarakat sekitar juga memberikan komentarnya “, iya pak kasihan itu kemarain ada yang kerja sampai kelapa nya terluka dan informasi nya akibat gak pakai Helm pelindung jadi ya begitu kasihan dan seharus pemborong nya sediakan alat pelindung untuk para pekerja”, pungkasnya
Dengan adanya kejadian ini Kepala Dinas Pendidikan kabupaten agar segera memberikan teguran terhadap kontraktor dari CV BUKIT SENTOSA agar memperhatikan keselamatan para pekerjanya .( SM )
